Aneka Penyakit Pada Ikan Hias dan Cara Mengatasinya. Memelihara ikan hias itu, gampang-gambang susah. Apalagi jika ikan hias kesayangan kita sedang sakit. Seperti hewan peliharaan lainnya, ikan hias juga bisa terkena penyakit yang disebabkan beberapa faktor. Berikut adalah beberapa penyakit yang umum dan sering menyerang ikan hias dan bagaimana cara mengatasinya.
Tanda-tanda:
penyebab:
ikan dimasukkan ke dalam akuarium yang terinfeksi oleh ikan lain, jangkar cacing muda adalah hewan kecil berkulit keras yang masuk ke dalam kulit dan menginfeksi otot-otot dalam ikan. Dari sini, mereka mulai berkembang biak sebelum mereka mati dan meninggalkan luka yang dapat menyebabkan infeksi
Treatment:
metode umum yang biasa digunakan adalah menghilangkan parasit dan membersihkan luka dengan antiseptik seperti iodine, dan juga meletakkan ikan air tawar ke dalam media air asin (35ppt) selama 5 menit dalam beberapa hari hingga parasit tersebut hilang.
Penyebab:
Kondisi lingkungan yang tidak layak – airnya kotor, terlalu padat, dan stress yang diakibatkan oleh spesies- menciptakan kondisi yang dapat menyebabkan wabah yang merusak. Cacing (cacing pipih sebesar 1mm) sering hadir dalam akuarium namun tetap berbahaya dalam kondisi ideal. Cara pencegahan paling baik adalah menghindari kondisi stress pada ikan, tetapi setelah wabah terjadi, pengobatan yang tepat sangat penting.
Perawatan:
Tetra Parasite Guard® dengan praziquantel sangat efektif namun dalam penggunaannya harus dikontrol sesuai petunjuk. 1 tablet per 10 galon (10 galon = 19 lt). Hilangkan karbon yang aktif dan ulangi setelah 48 jam. Dalam perawatan harus sering mengganti air. Infeksi sekunder juga umum dan dapat diobati dengan antibiotik atau obat umum seperti Lifeguard ® atau Fungus Guard ®.
tanda-tanda:
Tidak menunjukkan satu penyakit tertentu. Bisa menjadi refleksi dari berbagai masalah, termasuk kualitas air yang buruk dan / atau parasit. Penting untuk menentukan masalah khusus dalam rangka untuk mengobati ikan dengan benar.
Pertama lakukan test pada air akuarium untuk memeriksa kualitas air secara keseluruhan dan melakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi sehat. Jika sirip yang terjepit adalah hasil dari infeksi, maka pengobatan serbaguna seperti Lifeguard® or Fungus Guard® merupakan acuan pengobatan pertama. Cobalah tambahkan 1 tbs garam pada akuarium per gallon akan membantu mencegah sirip yang terjepit.
Infeksi bakteri pada ginjal yang menyebabkan gagal ginjal. Hal tersebut hanya muncul pada ikan yang lemah yang mungkin berasal dari kondisi akuarium yang buruk.
Terdapat beberapa perawatan eksternal: pencegahan dengan rutin mengganti air, mempertahankan kimia akuarium ideal dan menambahkan garam akuarium sangat dianjurkan. Pemberian Antibiotic sangat efektif juga, tetapi beberapa antibiotik spektrum dapat membantu seperti Tetra Fungus Guard®.
Penyebab: Biasanya terjadi pada ikan yang sebelumnya tinggal di kolam / luar akuarium kemudian dipindahkan ke akuarium. Kutu ikan juga bisa muncul akibat adanya ikan baru dalam akuarium. Kutu hinggap dari satu ikan ke ikan lainnya, menyebarkan bakteri an virus, sehingga sekali kutu tersebut berada pada akuarium, anda harus memusnahkan kutu tersebut.
Perawatan: Cara umum yang digunakan untuk menghilangkan parasite adalah menghilangkan dan membersihkan lukanya dengan antiseptic seperti iodine. Cara lain yang umum adalah membersihkan ikan air tawar menggunakan air laut (35ppt) selama 5 menit dan lakukan dalam beberapa hari hingga parasit hilang, atau gunakan formalin.
Penyebab: Ikan yang ditumbuhi jamur memiliki keadaan yang rentan terhadap penyakit serius pada ikan seperti parasit, infeksi oleh bakteri, dan luka pada fisik.
Perawatan: Banyak infeksi bakteri yang salah didiagnosis sebagai jamur, sehingga pengobatan umum yang dilakukan menggunakan fungicide dan antibiotik. Tetra Fungus Guard® mengandung malachite green dan formalin; Obati dengan satu tablet per 10 gallons sekali setiap 4 hari hingga gejalanya hilang. Hilangkan karbon aktif dan melakukan penggantian air parsial selama perawatan.
Penyebab: Ditularkan oleh ikan yang sudah terinfeksi kutu pada insang. Kutu kecil tinggal pada insang kemudian menyerang ikan dengan menyerap darah dan memakan dagingnya.
Perawatan: Tetra Parasite Guard® dengan praziquantel sangat efektif tetapi harus berhati-hati dalam penggunaannya. Satu tablet per 10 gallon. Hilangkan karbon aktif dan ulangi setelah 48 jam, lakukan perubahan air parsial selama perawatan. Infeksi sekunder juga umum dan dapat diobati dengan antibiotik atau obat umum seperti Lifeguard® or Fungus Guard®.
Penyebab: Infeksi terjadi karena ikan yang sudah terinfeksi terlebih dahulu oleh virus yang bernama Viral hemorrhagic septicemia virus (VHSV or VHSv) dan ikan tersebut dimasukkan pada akuarium yang masih alami.
Treatment: Tidak ada obat untuk virus ini. Terkadang perawatan sekunder menggunakan perawatan umum seperti menggunakan Lifeguard® akan memperkecil kematian. Tambahkan satu tablet Lifeguard setiap 5 gallon dan obati selamai 5 hari berturut-turut. Hilangkan karbon aktif dan lakukan perubahan air parsial selama perawatan.
penyakit ikan yang disebabkan oleh parasit. Biasanya ikan yang terkena serangan ini karena stress yang diakibatkan oleh suhu tidak sesuai dan fluktuasi pH.
Treatment: Tetra Ick Guard®. Gunakan satu tablet per 10 gallons, hilangkan karbon aktif dan ulangi setelah 24 jam; lakukan perubahan air parsial selama perawatan. Ulangi hingga gejalanya hilang. Infeksi sekunder juga biasa terjadi dan bisa diatasi dengan antibiotik biasa seperti Lifeguard® or Fungus Guard®. Temperature yang sesuai dan kualitas air yang bagus akan membantu menghilangkan infeksi, dengan tambahan menggunakan garam pada akuarium.
Penyebab: Infeksi oleh bakteri menyebabkan ekor dan sirip ikan menjadi terluka- menggigit ikan lain dalam satu akuarium—khususnya akuarium dengan kondisi yang buruk.
Perawatan: Pertama test air pada akuarium untuk mengetahui kualitas air secara keseluruhan dan lakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi air yang lebih sehat. Apabila sirip ikan tetap terjepit bisa menggunakan perawatan seperti Lifeguard® or Fungus Guard® . Coba tambahkan 1 tbs. Garam pada akuarium per gallon akan membantu mengobati sirip yang terjepit.
Penyebab: Infeksi bakteri menyebabkan ekor, sirip, dan mulut pada ikan membusuk—khususnya akuarium dengan kondisi yang buruk.
Treatment: Pertama test air pada akuarium untuk mengetahui kualitas air secara keseluruhan dan lakukan perubahan air parsial untuk memastikan kondisi air yang lebih sehat. Apabila sirip ikan tetap terjepit bisa menggunakan perawatan seperti Lifeguard® or Fungus Guard® . Coba tambahkan 1 tbs. Garam pada akuarium per gallon akan membantu mengobati sirip yang terjepit.
(sumber : anekapeliharaanhias.blogspot.com)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Komentar
Nama *
Email *
Situs Web